Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus 15, 2023

PA ibu Bersyukur

Bahan PA Ibu April 2023 Apa Artinya Bersyukur kepada Tuhan? Ungkapan, “bersyukurlah kepada Tuhan” muncul dalam beberapa ayat dalam Kitab Suci, terutama dalam Mazmur. Mazmur 107:1 “Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.” Ungkapan dalam Mazmur ini sering muncul dalam lagu-lagu pujian dan cenderung menjadi salah satu ayat yang paling banyak dikutip dalam Alkitab. Apa arti sebenarnya dari ayat ini? Pertama, kita harus menganalisis Mazmur 107 secara keseluruhan . 1.Panggilan untuk Perayaan Pertama dan terpenting, ucapan syukur dalam ayat tersebut menyerukan perayaan. Mengapa? Karena kemurahan, kebaikan, dan kasih Tuhan. Itu abadi. Sebagai makhluk fana dan yang bergantung, kita tidak terbiasa dengan cinta, pengampunan, dan rahmat tanpa syarat. Kita diundang untuk merayakan dan tidak berdiam saja dalam kebaikan Tuhan yang abadi. 2.Pengakuan atas Pemberian Allah Syukur cenderung muncul ketika kita menyadari semua cara yang tel

PA ibu Mengenalkan anak

Bahan PA Ibu GKJ Ambarawa Doa Agar Anak-Anak Kita Mengenal Kasih Tuhan "Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus" Efesus 3:18 Setiap orang tua pasti ingin mencintai anak-anak mereka. Namun ada Seseorang yang kasih-Nya melebihi cinta orang tua. Yesus lebih mencintai mereka. Tapi apakah anak-anak kita mengerti berapa banyak mereka dikasihi Yesus? Ketika anak-anak kita berada di bawah perlindungan kita, kita berusaha melakukan segalanya dengan benar. Kita mengajak anak-anak bernyanyi, "Yesus mengasihiku, ini yang saya tahu," dan kita membacakan kisah-kisah Alkitab seperti Daud dan Goliat atau Yunus dan ikan paus. Dan kita berharap kasih Tuhan meresap ke dalam hati anak-anak kita. Kita berharap agar mereka kemudian memilih untuk membalas kasih Tuhan kepada mereka. Karena kita tahu kasih Tuhan yang luar biasa ini akan membawa mereka melewati masa rema

PA ibu Allah Penyedia

Bahan PA Ibu GKJ Ambarawa Makna Jehovah Nissi “ Lalu Musa mendirikan sebuah mezbah dan menamainya: "TUHANlah panji-panjiku!" Keluaran 17:15 Kita diperkenalkan dengan nama Ibrani, Jehovah Nissi, dalam kisah bangsa Israel dan Musa saat mengembara di padang gurun. Musa adalah orang pertama yang memanggil Tuhan Jehovah Nissi dalam Keluaran 17. Ketika Israel menghadapi orang Amalek dalam pertempuran di Rafidim, itu bukan dengan kekuatan yang luar biasa, pasukan yang berpengalaman, atau komandan terbaik. Bangsa Israel sebagai suku para gembala yang melarikan diri dari perbudakan di Mesir dan melakukan perjalanan dengan ketidakpastian ke tanah perjanjian yang belum pernah mereka lihat selama lebih dari empat ratus tahun. Mereka adalah penerobos yang melakukan perjalanan melalui tanah orang-orang dan harus berperang sengit. Mereka bepergian dengan wanita, anak-anak, ternak, dan semua harta benda mereka. Pertempuran itu untuk bertahan hidup, untuk harapan, untuk masa depan.

PA ibu Manna

Bahan PA Ibu GKJ AMBARAWA Manna Orang Israel makan manna empat puluh tahun lamanya, sampai mereka tiba di tanah yang didiami orang; mereka makan manna sampai tiba di perbatasan tanah Kanaan. ~ Keluaran 16:35 Nenek moyang kami telah makan manna di padang gurun, seperti ada tertulis: Mereka diberi-Nya makan roti dari sorga." ~ Yohanes 6:31 Manna dalam Alkitab Manna adalah "roti surga" ajaib ( Mazmur 78:24 ) yang disediakan Tuhan untuk orang Israel saat Dia memimpin mereka melewati Laut Merah di tanah kering dan ke Padang Belantara Sin ( Kel. 16 ). "Bahan bulat kecil" ini mungkin dihasilkan oleh serangga yang menusuk buah pohon Tamariska. Namun, itu secara konsisten dianggap dalam Alkitab sebagai hadiah ajaib dari Tuhan dan bukan sebagai produk alam. Itu pasti ajaib dalam hal waktu dan kuantitasnya. Yang muncul saat bangsa Israel membutuhkan. Manna tampak seperti biji ketumbar dan rasanya seperti wafer yang terbuat dari madu ( Keluaran 16:31 ). K

PA ibu Berias

Bahan PA Ibu Salahkah Orang Kristen Memakai Rias Wajah dan Perhiasan? Buka hp atau saluran TV mana pun, dan sulit untuk melewatkan iklan gaya rambut dan tata rias yang rumit, perhiasan, dan perhiasan lain yang dipamerkan. Ini bisnis besar juga — pasar industri kecantikan global bernilai $511 miliar pada tahun 2021, sementara konsumsi perhiasan pribadi mencapai $94,6 miliar. Tapi apa yang Alkitab katakan tentang tata rias dan perhiasan? Apakah memakai riasan atau perhiasan dianggap “salah” atau berdosa di mata Tuhan? Apakah umat Tuhan boleh memakai lipstik, rias mata, kalung emas dan perak, atau alat kecantikan lainnya? Meskipun banyak orang beriman memiliki pendapat yang berbeda-beda tentang apakah seseorang harus memakai riasan atau perhiasan atau tidak, Alkitab tidak pernah mengutuk riasan atau perhiasan, juga tidak membahasnya secara mendetail. Mari kita lihat Kitab Suci untuk melihat apa yang dikatakan tentang memakai riasan dan perhiasan. Apa Kata Alkitab tentang Tata

Rowang sembada

Bahan retreat Ibu Rowang ingkang Sembada Apa Artinya Menjadi Penolong Suami Anda? Dengarkan kesaksian Erni, seorang pengusaha yang hidup di Surabaya: Saya telah menyewa banyak babysitter untuk anak-anak saya. Sedihnya, sebagian besar dari mereka tampaknya melakukan pekerjaan mereka dengan setengah hati, menampakkan ketidaksenangannya secara nyata saat melihat amukan balita. Kemudian saya mempekerjakan Emma. Seorang wanita muda yang pemalu dan pendiam dengan senyum yang menghangatkan hati. Masalah babysitter saya terhenti pada hari dia menginjakkan kaki di rumah saya. Dia menyayangi anak-anak saya dan akan mengantisipasi kebutuhan mereka. Dia sabar dengan mereka, tidak pernah meninggikan suaranya pada mereka. Setelah gundukan kekecewaan yang kulalui dengan banyak babysitter akhirnya Emma tampak sangat menolong saya. Saya akhirnya menemukan "penolong yang cocok", dalam hal merawat anak-anak saya, dan saya sangat senang. Pengalaman ini membuat saya mengevaluasi diri sebag

Bahan retreat ibu

Cara Menumbuhkan kebersamaan dalam pelayanan dan memotivasi untuk lebih bersemangat dalam pelayanan "Retreat Ibu GKJ Ambarawa" Jumat-Sabtu, 14-15 Juli 2023 Catatan awal Menumbuhkan kebersamaan dan menumbuhkan motivasi pelayanan, saya memberikan catatan awal sbg berikut: 1.Upaya diatas bukanlah karya manusia melainkan karya Allah. Hal menumbuhkan kebersamaan dan semangat pelayanan dalam gereja diyakini spt Mazmur 127:1:”Kalau bukan Tuhan yang membangun rumah, sia-sialah tukang-tukang bekerja”. Juga perlu kesadaran bahwa Kristus yang membangun jemaat-Nya (Mat 16:8) dan demi siapa jemaat dibangun (Efesus 2:20,22). Mengapa saya beri catatan awal spt ini? Sebab dalam hal pembangunan jemaat kita seringkali jatuh dlm dua ekstrem. Pertama kita sangat hapal akan ayat2 tsb akan tetapi kemudian kita bertindak seolah-olah Tuhan tidak ada. Atau ekstrem yang lain yakni percaya bahwa Yesus yang membangun shg peran manusia akhirnya ditiadakan. Di satu sisi Roh Kudus tidak berkarya, di

Retreat ibu 2023

Buku Retreat Tema: Cara Menumbuhkan kebersamaan dalam pelayanan dan memotivasi untuk lebih bersemangat dalam pelayanan Retreat Retreat merupakan suatu bentuk kegiatan khas dalam pembinaan spiritual warga Gereja. Tradisi ini bersumber pada kesaksian Firman Tuhan, dimana retreat merupakan satu kegiatan rutin yang Tuhan Yesus lakukan pada saat menjalani kegiatan pelayanan.  Dalam Kitab Markus Yesus dan murid-Nya memerlukan waktu menyepi dan merenung sendiri. Kegiatan retreat dilakukan setelah berhari-hari berada di sebuah kota melayani kebutuhan iman banyak orang, mengajar dan mewartakan Injil. Dalam retreat, mereka menyepi untuk berdoa, belajar mengajar, mengadakan refleksi diri, dan mempersiapkan diri untuk misi selanjutnya. Firman Tuhan dalam Markus 6 : 31 berbunyi : Lalu Ia berkata kepada mereka : "Marilah kita ke tempat sunyi, supaya kita sendirian, dan beristirahat seketika." Sebab memang begitu banyak orang yang datang dan pergi menemui mereka, sehingga sering kali,