Postingan

Menampilkan postingan dari Desember 10, 2013

Komisi Warga Dewasa Klasis Salatiga Bagian Utara Jl.Anggrek III/1 Ambarawa

Gambar
Komisi Warga Dewasa Klasis Salatiga Bagian Utara Ambarawa, 10 November 2013 Komisi Warga Dewasa Klasis Salatiga Bagian Utara Jl.Anggrek III/1 Ambarawa 1.Sekilas Sejarah KWD KSBU Bermula dari akta sidang Klasis Salatiga IX di GKJ Wonorejo pada tahun 1986 yang memutuskan hal pembentukan Komisi Wanita Klasis. Sejak itu di Klasis Salatiga ada kegiatan untuk para wanita dilingkup Klasis Salatiga. Oleh karena itu kemudian Klasis Salatiga melalui Deputat Kesaksian Pelayanan membentuk kepengurusan KWK. Dalam perkembangannya karena waktu itu dirasa jarak antar gereja cukup jauh dan keterbatasan alat transportasi maka kegiatan KWK dilakukan berdasarkan per-rayon/wilayah. Maka dibentuklah kegiatan KWK klasis dalam 3 wilayah. Wilayah 1 meliputi GKJ Salatiga dan GKJ Salib Putih, Wilayah II meliputi GKJ Wonorejo dan GKJ Nalen dan Wilayah III meliputi GKJ Ambarawa dan GKJ Ngampin. Dalam perkembangannya Wilayah III  yang masih tetap dapat menjalankan kegiatan kebersamaan atas n

Koordinasi Komperdat dengan MPH Rabo, 23 Oktober 2013

Koordinasi Komperdat dengan MPH Rabo,  23 Oktober 2013 Point-point usulan: 1.Selamat dan terimakasih atas kesediaan pelayanan di Komperdat 2.Meluruskan kembali/refresh ulang core bisnis Komperdat -menjalankan apa yang sdh direncanakan oleh Komperdat yg lalu: ·          penyediaan bahan-bahan ·          pembuatan jadual-jadual ·          penyediaan liturgi-liturgi ·          sebagai seksi ibadah dan liturgi dlm seluruh kepanitiaan -merencanakan kegiatan p-embinaan (fungsi PWG): ·          Koordinasi dan pembinaan Pengkhotbah ·          Koordinasi dan pembinaan organis ·          Koordinasi dan pembinaan Song Leader ·          Koordinasi dan pembinaan Pemimpin PA/Sarasehan Sbg mesin penyedia (bahan, sdm, alat-alat), penggerak dan pelaksana seluruh peribadatan di GKJ Sbg mesin upgrade pengetahuan/pemahaman tentang ibadah dan hal-hal di sekitar ibadah. Daya cerap keuangan organisasi masih berfokus pada hal sederhana (sebatas fotocopy) liturgi maupun ba

KERJA

KERJA SEBAGAI EKSPRESI IMAN (Sebuah Refleksi berdasarkan Konsep Iman Yang Hidup menurut Yak. 2:14-26) Pendahuluan Marthin Luther, pencetus Gerakan Reformasi (1517), sebelum naik ke atas panggung sejarah dan menyerukan kebenaran yang telah sekian lama diselewengkan dalam Gereja, pernah digelisahkan oleh suatu krisis batiniah yang hebat. Ia sadar bahwa dosa-dosanya sedemikian banyaknya, sehingga hati nuraninya terus-menurus didakwa oleh rasa bersalah. Ia mencoba berbagai upaya: tidur di lantai yang keras, tidak makan, bahkan memanjat anak tangga di Roma dengan tangan dan lututnya. Melihat itu, guru-gurunya berkata bahwa apa yang dilakukannya itu sudah cukup untuk mendapatkan damai bagi jiwanya. Akan tetapi, damai dan sukacita dalam batin yang ia rindukan itu tak kunjung hadir. Ia mempelajari kitab Mazmur. Dalam kitab tersebut, istilah “kebenaran Allah” seringkali muncul. Setiap kali ia berjumpa dengan istilah tersebut, hatinya semakin resah. Mengapa? Karena ia memahami bahwa

Tata Ibadah Bidston Mengenang 3 tahun Dipanggilnya Bpk. Soewanto Ambarawa, 4 November 2013

Tata Ibadah Bidston Mengenang 3 tahun Dipanggilnya Bpk. Soewanto Ambarawa, 4 November 2013 1.Ajakan Beribadah :                                                      Menyanyi KJ.84 YA YESUS, DIKAU KURINDUKAN 1. Ya Yesus, diKau kurindukan, Lipurkan lara batinku; Seluruh hatiku terbuka Menyambut kedatangan-Mu. Bahagia, terang sorgawi, Engkau harapan dunia: Terbitlah, surya mahakasih, Dan jiwaku terangilah!     2. Hatiku biar Kau jadikan Palungan-Mu yang mulia Dan dalam aku Kaucerminkan Terang sorgawi yang baka, Sebab dengan kehadiran-Mu Keluhan batinku lenyap. Kiranya lahir dalam aku Dan tinggallah serta tetap! 2.Votum: P: Di dalam Nama Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus J: Amin 3.Salam: P: Kasih karunia, rahmat  dan damai sejahtera dari Allah Bapa, dan dari Yesus Kristus menyertai kita semua. J: Amin 4.Introitus: P: Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair, demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah. Jiwaku haus kepada Allah

Diutus Untuk Melawan Duniawi dan Menyembuhkan Sesama

Bahan Pemahaman Alkitab GKJ Ambarawa, 9 Juli 2013 Diutus Untuk Melawan Duniawi dan Menyembuhkan Sesama Bacaan             :  II Raja-raja 5:1-14;   Mazmur 30; Galatia 6:(1-6), 7-16;   Lukas 10:1-11, 16-20 Tujuan Perayaan Iman  Jemaat menyadari bahwa perlawanan duniawi  dan  penyembuhan  adalah  tugas  yang  melekat  pada  dirinya. Diharap muncul kesadaran  bahwa  tugas  perlawanan  duniawi  dan  penyembuhan sebenarnya ringan sebab dilakukan bersama-sama dan Allah. Dasar Pemikiran Hari  Minggu  Biasa  atau  Masa  Biasa,  merupakan  masa  terpanjang  dalam kalender gerejawi. Pada masa ini, jemaat dipanggil sekaligus diutus untuk mengarungi perjalanan iman di tengah samudera kehidupan. Pasang surut kehidupan iman, kiranya tidak memadamkan pengharapan akan Kristus Raja yang menguasai alam semesta. Alam semesta merupakan gelanggang bagi orang beriman untuk dapat mengaktualisasikan iman dan membagikannya kepada sesama. Itulah  sebabnya,  setiap  orang  percaya  ”Diutus  u

Bahan PA IBU GKJ Ambarawa, 12 Juli 2013 ALLAH PEDULI DENGAN PERNIKAHAN ANDA

Bahan PA IBU GKJ Ambarawa, 12 Juli 2013 ALLAH PEDULI DENGAN PERNIKAHAN ANDA Ayat Nats: Yohanes 2:1-11. Yesus sebelum masuk dalam pelayanan-Nya, DIA telah hadir ditengah-tengah pernikahan di Kana (Yoh.2:1-2). Peristiwa ini telah menunjukkan bahwa Tuhan Yesus sangat peduli dan senang hadir di dalam setiap rumahtangga orang percaya. Dan apabila Yesus hadir ditengah-tengah  rumahtangga anda, maka DIA siap untuk mengubah setiap krisis menjadi kelimpahan (Yoh.2:1-11). Sebab Yesus amat mengasihi setiap pernikahan, sehingga walaupun ”waktunya belum tiba” (Yoh. 2:4b), DIA tetap bersedia menolong setiap krisis yang anda alami dalam rumahtangga anda secara ajaib (Yoh.2:7) dan mengubahnya menjadi kelimpahan (Yoh.2:10-11). Jadi, mengapa anda tidak melibatkan Yesus dalam pernikahan anda? 1.          Libatkanlah DIA selalu dalam segala keputusan yang akan diambil dalam keluarga anda 2.          Allah yang menciptakan lembaga keluarga. Maka Allah juga yang akan memberka