adven 1 2013
1.Memperbarui
Kewarganegaraan Kristen kita
Advent lain daripada yg lain?. Adakah?
Kenapa? Bukankah Gereja memimpin kita di sepanjang jalan
yang sama setiap tahun, mengulangi yang sama musim,
bahkan bacaan yg sama?
Apakah karena kurangnya kreativitas dan imajinasi?
·
Tidak, Gereja selalu diremajakan dan menjadi muda ,
dan tidak pernah kehabisan kreativitas.
·
Dalam setiap generasi dia memberikan
dunia kudus yg baru, perintah agama yg baru, seniman dan aktifis baru.
·
Gereja memang pernah kuno , dan selalu memberi
yg baru .
·
Gereja adalah ibu yg penuh kasih dan bijak , ibu
yang tahu anak-anaknya dengan baik , tulus menghormati mereka,
·
dan selalu memimpin mereka ke depan , tidak
pernah mundur.
Apakah itu dari kejahatan ? Apakah Gereja ingin melahirkan/
membuat kita baru sampai mati?
·
Gereja mungkin sering menuntut , tetapi ketika
dia menuntut, itu untuk kebaikan dan keuntungan kita, tidak untuk kehancuran kita.
Jadi apa yang menjadi alasan untuk Advent yang
lain daripada yg lain?
Kata Advent berasal dari
bahasa Latin "ad-venire", yang berarti datang ke, datang menuju.
Pada Masa Advent ini kita menyoroti tiga kedatangan
Kristus :
·
yang pertama , 2013 tahun yang lalu;
·
yang terakhir , suatu saat nanti; akhir jaman
kretika kristus datang keduakali sebagai ratu adil
·
dan berkelanjutan - Kristus konstan yang datang
ke dalam hidup kita melalui kasih karunia-Nya, pemeliharaan-Nya, dan
sakramen-Nya.
Kita sekarang hidup di zaman akhir dari sejarah
manusia, dan masa ini akan berakhir pada kedatangan Kristus
yang kedua, dengan kehancuran dari kosmos seperti yang kita
tahu, dan penciptaan baru langit dan bumi - dengan pembentukan
penuh dari Kerajaan Kristus, sebagai Bacaan hari ini dijelaskan.
Kitai sudah menjadi warga Kerajaan itu, karena
kita adalah anggota Gereja-Nya.
Gereja memberi kita musim Adven untuk mengingatkan
dan memberikan kita kesempatan untuk memeriksa kualitas kewarganegaraan
kita.
2.Kita Bukankah Mesin
Salah satu alasan kita kadang-kadang sulit untuk hidup
dalam satu masa liturgi karena kita begitu terbiasa
dengan kehidupan di dunia yg serba buatan .
·
Kita dikelilingi oleh mesin . Dan mesin
tidak mengikuti irama alami dari kehidupan .
·
Kita banyak dikelilingi oleh mesin, bahwa kadang-kadang
kita mulai mengharapkan kehidupan kita sendiri untuk berfungsi seperti
mesin.
·
Kita menyalakan lampu ,
dan kita mendapatkan cahaya. Kita memutar kunci kontak ,
dan motor/ mobil mulai hidup.
·
Jadi kadang kita mulai mengharapkan kehidupan rohani kita
untuk bekerja seperti itu juga.
·
Kita berlutut untuk berdoa, dan saya harus merasakan
kehadiran Allah segera .
·
Saya menerima Perjamuan Kudus, dan saya harus merasakan gelombang
kekuatan melalui pembuluh darah kita.
Tapi kita bukan mesin . Kehidupan rohani
adalah kehidupan yg HIDUP . harus tumbuh dan berubah dan
berkembang seiring musim.
·
Pohon mengalami musim yang sama tahun
demi tahun, dan mereka tidak bosan , mereka tumbuh
terus menerus.
·
Setiap tahun pohon akan tampil sedikit berbeda .
·
Setiap tahun pohon akan memiliki daun yg lebih untuk
mengumpulkan sinar matahari di musim panas (fotosintesis), setiap tahun pohon
memiliki akar yg lebih untuk minum air dan nutrisi dalam musim
hujan, dan setiap tahun akan ada banyak cabang yg akan berbuah di
musim berbuah.
Ini adalah gambaran kehidupan/ sesuatu yg hidup .
·
Allah belum selesai dengan kita. Allah menciptakan
manusia dengan tujuan supaya terus berkembang.
·
Setiap musim/masa dari tahun liturgi adalah salah satu cara-Nya/cara
Allah untuk membuat kita tumbuh/berkembang .
·
Masa/ musim liturgi memang tidak berubah, kebenaran
iman kita tidak berubah, tapi Kita berubah, sehingga masa/musim
harus mempengaruhi kita berbeda setiap tahun.
Spiritual kehidupan kita diperkuat, dan dipelihara seperti kehidupan
fisik kita.
·
Kita tidak makan makanan yg sama persis setiap harinya.
·
Kita selalu membutuhkan nasi/roti, air,
sayuran, protein.
·
Kehidupan fisik kita membutuhkan nutrisi yang sama hari
demi hari, tahun demi tahun.
·
Kehidupan rohani kita lakukan juga . Dan masa/musim
liturgi memberikan makanan rohani kita berbeda setiap masanya.
3.Pelatih yang baik akan
menekankan hal-hal yg Fundamental/dasar-dasar
Seorang pelatih
yang baik akan selalu berusaha untuk memegangi hal-hal yg fundamental/mendasar
dari dari olahraga.
Seorang pelatih
yang baik akan memastikan para pemain tidak pernah melupakan dasar-dasar,
memastikan para pemain terus berlatih hal-hal yg mendasar/fundamental.
Kehidupan spiritual
seperti itu .
·
Tuhan ingin kita bertumbuh , mengalami kebijaksanaan , kebahagiaan ,
dan kesuksesan .
·
Dan untuk melakukannya, ia selalu membawa kita kembali ke dasar-dasar
iman kita .
liturgi adalah seperti sebuah arena/gimnasium
spiritual , di mana kita bisa selalu kembali ke latihan dan memperkuat kesadaran
kita tentang kebenaran dasar seperti yg telah ditunjukkan Kristus kepada kita.
Kebenaran ini
adalah bangunan kekudusan dan kebahagiaan .
Dalam Advent ,
kita fokus pada kebenaran kedatangan Kristus .
·
Di Bethlehem dua ribu tahun yang lalu ia lahir
sekali , sehingga kita bisa dilahirkan dua kali .
·
Dalam setiap generasi Kristus terus-menerus sedang lahir
melalui Alkitab dan roh Kudus serta sarana-sarana pemeliharaan iman ,
sehingga kita dapat memiliki kekuatan dan kasih karunia untuk
menjadi orang Kristen dewasa .
·
Dan pada Jaman akhir Yesus akan melahirkan langit
yang baru dan bumi yang baru , sehingga kita dapat
hidup selamanya dengan dia, abadi,
melimpah dlm kebahagiaan.
Allah adalah pelatih
kita , dan Advent adalah salah satu kamp
pelatihannya . Mari kita memberikan upaya yang baik .
4.Bahaya: Natal- Komersialisasi
Rohani
Kita semua tahu bahwa Natal telah menjadi terlalu
dikomersialkan dalam masyarakat kita.
·
Bagi banyak orang, Natal telah kehilangan makna agamanya,
karena natal lebih banyak berarti hadiah, pesta.
·
Bagi kita yang benar-benar percaya pada pesan
sejati dari Natal, komersialisasi Natal akan banyak membuat kita
frustasi. Kita yg saat ini fokus berdoa tentang selama
Advent, komersialisasi ini dapat menyebabkan kita fokus pada hal Adven .
Tetapi Komersialisasi Rohani juga bisa menjadi peluang ,
kita dapat menggunakannya untuk keuntungan kita.
·
Sebab Komersialisasi selalu menfokuskan perhatian semua
orang , paling tidak , pada hadiah dan kesenangan yang
akan dinikmati pada Hari Natal.
·
Dengan kata lain, merangsang munculnya harapan alami .
·
Kita dapat menggunakan suasana dari harapan
alami ("salam Natal") untuk membangkitkan dan memelihara hal-hal
yg supranatural, yakni harapan Kristen kita ("Merry Christmas!"),
yang merupakan bahan utama untuk kewarganegaraan dalam
Kerajaan Kristus.
Sebagai orang Kristen, kita harus melihat ke depan untuk kedatangan
Kristus yang kedua sebagai cara untuk dapat bersemangat seperti
orang lain berharap untuk Hari Natal .
·
Advent dan Natal, pada kenyataannya, seperti ajang latihan untuk
sejarah dan akhir sejarah, untuk kehidupan kita di bumi dan kehidupan kita di
surga setelah kematian.
·
Pola antisipasi yg penuh sukacita dan persiapan
yg sibuk yang menandai komersial Natal, bisa kita
pakai untuk melayani kita dan kita gunakan untuk meningkatkan rasa
senang akan berupa antisipasi SPIRITUAL dan sibuk dalam hal SPIRITUAL,
demi persiapan hati kita untuk menyongsong perjumpaan
dengan Yesus Kristus .
Kalau dalam Perjamuan kudus saya mengatakan bahwa Roti dan anggur
adalah Lambang dan tanda persekutuan kita dengan Kristus, maka kita percaya Allah
dapat mengubah yg materi dan duniawi (roti dan
anggur) menjadi makanan spiritual kita.
Pada masa Advent ini, mari kita mengandalkan bantuan Tuhan, mari
kita lakukan hal yang sama dengan materi dan
komersialisasi duniawi yg ada di sekitar kita: bukannya mengeluhkan
tentang hal itu, tapi mari kita mengubah itu, mari
kita menanamkan dengan makna spiritual .
5. Pengakuan kelemahan:
cara untuk Mendapat Kasih Karunia
Allah
memiliki sesuatu untuk dikatakan kepada kita masing-masing pada
saat Advent ini, tetapi untuk mendengar itu, kita harus mendengarkan :
kita harus mendengarkan .
Allah
memiliki sesuatu yang ia ingin lakukan dalam setiap kehidupan
kita pada masa Advent ini, tetapi dalam rangka itu , kita harus bersedia
untuk membiarkan dia bekerja : kita juga harus bekerja
dengan dia .
Tak satu pun dari kita adalah pengikut
Kristus yg sempurna.
·
Kita tidak seorang pendengar yg sempurna - kita
cenderung membiarkan diri terganggu atau tergoda oleh
suara-suara lain yang lebih memanjakan diri.
·
Kita tidak seorang
rekan kerja Kristus yg sempurna- kita cenderung memilih cara mudah cara,
hal-hal yg menyenangkan dari zona nyaman kita.
Mari kita belajar mendengar
Kristus dan memperhatikan Kristus.
Cara Yang terbaik untuk menyegarkan
upaya itu adalah membiarkan Roh Kudus membersihkan,
memperkuat, dan memperbaharui pikiran dan hati kita dalam upaya
pengakuan dosa kita .
·
Salah satu alasan kita menggunakan warna ungu selama
musim Adven karena ungu adalah warna yang melambangkan pertobatan ,
dan Adven adalah waktu ketika kita semua perlu bertobat ,
untuk membuat awal yang segar .
Natal adalah
saat sukacita - karena kedatangan Kristus (3 cara
kedatangan-Nya) adalah alasan yg fundamental/mendasar untuk
sukacita Kristen.
Pada masa Advent
ini, mari kita membuat ruang dalam jiwa kita karena kegembiraan itu,
mari kita mandi rahmat , mari kita memanfaatkan karunia pengakuan
kelemahan .
6.Hidup di Bumi adalah
Jalan, bukan Tujuan
Bacaan Injil dlm
Matius merupakan percakapan panjang Yesus dengan murid yg memaparkan masa
antara Kebangkitan dan Kedatangan kedua. Hal-hal yg akan terjadi terlihat
seperti ini:
·
Dia telah menjelaskan
kepada Rasul-Nya bahwa masa-masa Gereja akan ditandai oleh pertumbuhan
yang indah dan juga penganiayaan yang menyakitkan .
·
Dia telah menjelaskan
bahwa Yerusalem, pusat dari Perjanjian Lama, akan dihancurkan untuk
membuat jalan definitif untuk Perjanjian baru.
·
Dia telah menjelaskan
bahwa dunia itu sendiri pada akhirnya akan dihancurkan untuk
membuat jalan bagi langit dan bumi yg baru.
·
Dan kemudian, dengan
mengacu pada contoh Nuh , ia menjelaskan bahwa meskipun
hal-hal ini pasti akan terjadi, para Rasul tidak bisa
mengetahui kapan hal itu akan : ". kamu tidak akan mengetahui
kapan harinya Tuhanmu datang"
Yesus berbicara
tentang apa yang dia tahu - penjelasannya tidak teori
belaka .
Dan ketika para Rasul mendengar dia,
mereka mengakui kebenaran apa yg dibicarakan.
Mengapa Yesus mengatakan kepada mereka hal-hal
ini? Mengapa Gereja mengingatkan kita tentang peristiwa
ini setiap tahun sebagai awal Adven?
·
Tuhan ingin kita tahu
bahwa waktu kita terbatas , bahwa hidup kita dan
sejarah itu sendiri akan berakhir .
·
Dia ingin kita
mengetahui hal ini, karena dia ingin kita untuk menggunakan waktu kita
yang terbatas dengan bijaksana , hidup sebagai orang Kristen sejati.
·
Yesus menganggap
pelajaran ini begitu penting shg Yesus menerangkan secara
lebih dengan empat perumpamaan terpisah.
Yesus tahu
betapa mudah orang bisa jatuh dalam perangkap (bahkan murid
yg paling setiapun bisa jatuh) dengan berpikir bahwa kehidupan
duniawi adalah tujuan , dan bukan hanya jalan .
Di sini juga kita
lihat sebagai tanda yang membedakan orang Kristen fakta bahwa mereka memiliki
masa depan: itu bukan bahwa mereka tahu rincian apa yang menanti mereka, tapi
mereka tahu secara umum bahwa kehidupan mereka tidak akan berakhir dalam
kehampaan.
Kehidupan manusia
adalah sebuah perjalanan. Menuju tujuan apa? Bagaimana kita menemukan
jalan? Hidup ini bagaikan sebuah perjalanan diatas lautan sejarah, sering
gelap dan penuh badai, sebuah perjalanan dimana kita melihat bintang-bintang yang
memandu rute. Bintang-bintang sejati dari hidup kita adalah orang-orang
yang hidup dengan baik. Mereka adalah lampu harapan. Tentu saja,
Yesus Kristus adalah terang sejati, matahari yang bersinar di atas semua bayang-bayang
sejarah.
7.Lilin sebagai contoh
Sekali waktu lilin
kecil berdiri di sebuah ruangan yang penuh dengan lilin lainnya,
kebanyakan dari mereka jauh lebih besar dan jauh lebih indah dari dia.
·
Ada yang dengan hiasan dan ada yang agak sederhana, seperti
dirinya.
·
Ada yang putih, ada yang biru, ada yang merah muda, ada yang
hijau.
·
Dia tidak tahu mengapa dia ada di sana, dan lilin lainnya
membuatnya merasa agak kecil dan tidak berarti.
Ketika matahari
terbenam dan ruangan mulai gelap, ia melihat seorang pria besar
berjalan ke arahnya dengan korek api ditangan.
·
Dia tiba-tiba menyadari bahwa orang itu akan membakarnya dan
menyalakannya.
·
"Tidak, tidak!" serunya, "Aaaaagghhh! Jangan
membakar saya, plissss!"
·
Tapi dia tahu bahwa orang itu
tidak bisa mendengarnya, lalu ia siap2 untuk rasa sakit yang pasti akan dirasakannya.
·
Yang mengejutkan, ruangan kemudian dipenuhi dengan
cahaya .
·
Dia bertanya-tanya dari mana asalnya karena manusia telah mematikan
korek apinya.
·
Untuk menyenangkan dirinya, ia menyadari bahwa cahaya datang
dari dirinya sendiri.
·
Kemudian pria itu menyalakan korek apinya, dan satu per satu dinyalakan
lilin lain di ruangan itu. Masing-masing memberikan keluar cahaya yang
sama yang dia lakukan.
Selama beberapa jam
berikutnya, ia melihat bahwa, perlahan-lahan, lilinnya mulai mengalir .
·
Dia menyadari bahwa dia akan segera meninggal/mati.
·
Dengan kesadaran ini datang rasa/dan kesadarannya mengapa ia
telah diciptakan. " Mungkin tujuan saya di bumi adalah untuk
memberikan cahaya sampai aku mati , "ia merenung.
·
Dan itulah apa yang dia lakukan.
Setiap lampu Natal
yang kita lihat selama Adven adalah pengingat bahwa kehidupan di bumi
adalah jalan , itu adalah tugas , suatu misi -
itu bukan tujuan.
8.Mengundang Seseorang
ke Bahtera(terkait dengan Injil)
Kita tahu contoh lilin tadi. Kami percaya
kepada Kristus, dan kita terus-menerus diingatkan akan kebenaran
yang sangat penting bahwa kehidupan di bumi ini hanya jalan ,
bukan tujuan .
Itulah sebabnya
mengapa kita dapat menemukan:
·
kekuatan di tengah-tengah kesulitan kehidupan ,
·
berharap di tengah-tengah tragedi kehidupan tak
terelakkan ,
·
dan keberanian di
tengah-tengah pencobaan dan kegagalan .
Hari ini kita
harus berterima kasih kepada Tuhan untuk karunia berupa
pengetahuan akan hal ini, akan kepastian bahwa hidup kita dan
sejarah itu sendiri keduanya memiliki tujuan , titik akhir -
mereka pergi ke suatu tempat .
·
Tanpa pengetahuan ini, kita harus menciptakan
makna kita sendiri dan kita dengan pengetahuan itu mampu memblokir pertanyaan
tentang tujuan hidup.
Namun seperti apa yg dikatakan penyair TS
Eliot:
Kita harus berterima
kasih , tetapi kita juga harus membantu .
Ada
orang-orang dalam kehidupan kita - teman, rekan kerja, tetangga, bahkan mungkin
anggota keluarga - yang belum pernah memiliki pengetahuan ini ,
atau yang telah hilang .
·
Dan karena itu, mereka
hidup dengan rasa frustrasi mendalam .
·
Mungkin banyak yg tersembunyi ,
tetapi ada .
·
Selama musim Natal ada
begitu banyak harapan di udara/dunia . semoga mereka yang tidak memiliki harapan dapat
menemukan frustrasi dan pus asa mereka berubah menjadi Harapan .
Pada masa Advent ini,
mari kita berbagi Kabar Baik dan harapan
9.Memakai Perlengkapan
Senjata Terang(terkait dengan Roma)
Kita tahu ini. Kita percaya kepada Kristus, dan
kita terus-menerus diingatkan dari kebenaran yang sangat
penting bahwa kehidupan di bumi ini hanya jalan , bukan tujuan .
Tapi pengetahuan iman ini , hanya langkah
pertama .
Hal ini tidak cukup untuk mengetahui bahwa
hidup ini adalah jalan, kita juga harus melakukan perjalanan jalan
itu.
·
Dalam Perjalanan untuk tujuan sejati melibatkan usaha
yang terus menerus untuk menjadi benar untuk identitas
Kristen kita , untuk "mengenakan Tuhan Yesus Kristus," .
·
Sekarang adalah waktunya, ia menulis, untuk "membuang pekerjaan-pekerjaan malam/ kegelapan dan
mengenakan perlengkapan senjata terang. "
·
Karya-karya kegelapan adalah berbagai bentuk pemanjaan
diri yang bisa mengalihkan perhatian kita dari tujuan
kami.
·
Paulus merangkum mereka sebagai "pesta pora, mabuk-mabukan,
pergaulan bebas, ketidaksopanan, persaingan dan iri."
Ini "keinginan daging", karena ia menyebut mereka,
tidak jahat karena mereka secara fisik - Tuhan membuat
kami tubuh, dunia, dan kemampuan kita untuk mengalami kesenangan ,
semua adalah hal yang baik .
·
Tapi mereka menjadi jahat ketika mereka mengambil
kendali dari hidup kita.
·
Ketika kita menjadi hamba mementingkan diri sendiri dan
memanjakan diri , kita menjadi seperti lubang hitam :
berbalik pada diri kita sendiri, runtuh dan menghancurkan segala
sesuatu yang datang ke lapangan kami gravitasi.
Tapi kita dipanggil untuk mengenakan perlengkapan
senjata terang , menjadi seperti bintang yang terang ,
·
seperti matahari , membakar cinta kita
kepada Allah dan sesama,
·
mencurahkan cahaya untuk semua orang di sekitar
kita dengan mencari apa yang baik bagi mereka , sama
seperti Kristus hanya mencari apa yang baik bagi kita .
Lilin Advent adalah gambar dari misi yg
dimiliki setiap orang Kristen selama Advent: untuk membakar diri kita memberikan cahaya
dan kehangatan kepada orang di sekitar kita, dan kita lulus dengan api
kita untuk mereka .
Itulah cara kita membuat kemajuan pada jalan
kehidupan .
10.Advent ini Apakah
Dimaksudkan untuk Berbeda
Kita harus
memandang Advent ini berbeda dari setiap lain Advent-adven
yg lain (spt kita pernah jalani.)
Hal ini berbeda karena kita berbeda.
Pada tahun lalu, kita telah berubah . Kita
memiliki satu tahun kehidupan yg telah kita lalui.
·
Mungkin itu adalah
tahun yang penuh kesuksesan, kebahagiaan, dan uang banyak .
·
Mungkin itu adalah
tahun yang penuh kegagalan dan dosa .
·
Mungkin itu adalah
tahun penderitaan dan kesulitan .
Apapun yang
terjadi selama tahun lalu, telah mempengaruhi kita.
Kini Kami memiliki lebih banyak
pengalaman , lebih pengetahuan , dan, kami berharap,
lebih sedikit kebijaksanaan dan lebih cinta kepada
Allah dan sesama.
Akibatnya, ketika kita mengalihkan
perhatian kita sekali lagi untuk Advent, dengan tiga
kedatangan Kristus : pertama, 2013 tahun yang lalu; terakhirnya, suatu
saat dalam waktu, dan satu nya yang sedang berlangsung, melalui kasih
karunia-Nya, pemeliharaan-Nya, mari kita mengalihkan perhatian kita untuk
ketiga kedatangan Kristus, kita akan melihat sesuatu yang baru ,
sesuatu yang berbeda .
Yesus Kristus adalah Allah.
·
Dia
adalah kekuatan, kebaikan dan kebenaran yg tak terbatas.
·
Kita tidak pernah bisa
mengenalnya sepenuhnya .
·
Dia adalah Harta karun
yg tiada habis-habisnya.
·
Karena pengalaman
hidup kita selama tahun lalu, kita sekarang siap untuk
menemukan aspek baru dari harta ini, tingkat makna
yg baru, kebijaksanaanyg baru, kekuatan dan sukacita yg baru.
Pemeliharaan Allah telah mempersiapkan kita
selama setahun terakhir ini, sehingga kita sekarang bisa belajar hal-hal
tentang Allah dan rencana penyelamatan-Nya bahwa ia tidak menunjukkan kepada
kita sebelumnya, karena kita belum siap.
Semua tiga dari kedatangan Kristus memiliki
tujuan yang sama: untuk membangun kembali dan memperdalam persahabatan
kita dengan Allah .
Dia melihat ke depan, membuat itu terjadi ,
untuk memperdalam persahabatan kita dengan dia, dalam beberapa minggu adven mendatang.
11.Mengunjungi Monumen
Salah satu dari banyak
hal yang luar biasa yang Anda perhatikan ketika Anda melakukan
perjalanan adalah berapa banyak keakraban keturunan yg jatuh
pada ketidakpedulian .
·
Ketika kami
mengunjungi salah satu kota-kota besar dunia, seperti Florence
atau Paris, misalnya, sebagai peziarah, atau bahkan turis, kami sangat
tersentuh oleh keindahan gereja-gereja kuno, monumen,
dan karya seni.
·
Anda akan berpikir
bahwa orang-orang yang benar-benar tinggal di tempat-tempat
akan memiliki lebih besar pengetahuan dan apresiasi atas harta yang
mengelilingi mereka, karena mereka melihat mereka begitu sering .
·
Bahkan, namun, jika
Anda mengambil waktu untuk bertanya kepada mereka , Anda
sangat cepat menemukan bahwa dalam banyak kasus, seorang turis atau peziarah
yang telah menghabiskan satu minggu di sana telah
melihat lebih dari harta kota daripada penuh-waktu penduduk !
·
[Jika
Anda memiliki pengalaman pribadi ini, Anda dapat berbagi.]
·
Betapa
tragisnya! Mereka yang memiliki kesempatan terbaik untuk mendapatkan
keuntungan dari harta mereka begitu sering benar-benar peduli kepada
mereka!
The Hal yang
sama dapat terjadi pada kita sebagai umat Kristen,
dalam spiritual.
·
Kita bisa menjadi
begitu akrab dengan karya-karya Tuhan dan kebenaran yang ia
telah menunjukkan kepada kita, bahwa kita lupa betapa indah ,menakjubkan ,
dan menakjubkan mereka sebenarnya.
·
Anda
sering mendengar katanya, pada kenyataannya, bahwa mengubah membuat Katolik terbaik - justru karena mereka mampu melihat
keindahan dan nilai iman kita dengan segar mata.
Adven adalah undangan Gereja
memberi kita untuk menyegarkan visi kami dari indah hal
yang Tuhan telah lakukan, lakukan, dan akan dilakukan.
Bacaan I: Yesaya 2:1-5
2:1 Firman yang dinyatakan kepada Yesaya bin Amos
tentang Yehuda dan Yerusalem.
2:2 Akan terjadi pada hari-hari yang terakhir: gunung tempat rumah TUHAN akan berdiri tegak di hulu gunung-gunung dan menjulang tinggi di atas bukit-bukit; segala bangsa akan berduyun-duyun ke sana,
2:3 dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata: "Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar kita tentang jalan-jalan-Nya, dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari Sion akan keluar pengajaran dan firman TUHAN dari Yerusalem."
2:4 Ia akan menjadi hakim antara bangsa-bangsa dan akan menjadi wasit bagi banyak suku bangsa; maka mereka akan menempa pedang-pedangnya menjadi mata bajak dan tombak-tombaknya menjadi pisau pemangkas; bangsa tidak akan lagi mengangkat pedang terhadap bangsa, dan mereka tidak akan lagi belajar perang.
2:5 Hai kaum keturunan Yakub, mari kita berjalan di dalam terang TUHAN!
2:2 Akan terjadi pada hari-hari yang terakhir: gunung tempat rumah TUHAN akan berdiri tegak di hulu gunung-gunung dan menjulang tinggi di atas bukit-bukit; segala bangsa akan berduyun-duyun ke sana,
2:3 dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata: "Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar kita tentang jalan-jalan-Nya, dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari Sion akan keluar pengajaran dan firman TUHAN dari Yerusalem."
2:4 Ia akan menjadi hakim antara bangsa-bangsa dan akan menjadi wasit bagi banyak suku bangsa; maka mereka akan menempa pedang-pedangnya menjadi mata bajak dan tombak-tombaknya menjadi pisau pemangkas; bangsa tidak akan lagi mengangkat pedang terhadap bangsa, dan mereka tidak akan lagi belajar perang.
2:5 Hai kaum keturunan Yakub, mari kita berjalan di dalam terang TUHAN!
Mazmur
122
122:1 Nyanyian ziarah Daud. Aku bersukacita, ketika
dikatakan orang kepadaku: "Mari kita pergi ke rumah TUHAN."
122:2 Sekarang kaki kami berdiri di pintu gerbangmu, hai Yerusalem.
122:3 Hai Yerusalem, yang telah didirikan sebagai kota yang bersambung rapat,
122:4 ke mana suku-suku berziarah, yakni suku-suku TUHAN, untuk bersyukur kepada nama TUHAN sesuai dengan peraturan bagi Israel.
122:5 Sebab di sanalah ditaruh kursi-kursi pengadilan, kursi-kursi milik keluarga raja Daud.
122:6 Berdoalah untuk kesejahteraan Yerusalem: "Biarlah orang-orang yang mencintaimu mendapat sentosa.
122:7 Biarlah kesejahteraan ada di lingkungan tembokmu, dan sentosa di dalam purimu!"
122:8 Oleh karena saudara-saudaraku dan teman-temanku aku hendak mengucapkan: "Semoga kesejahteraan ada di dalammu!"
122:9 Oleh karena rumah TUHAN, Allah kita, aku hendak mencari kebaikan bagimu.
122:2 Sekarang kaki kami berdiri di pintu gerbangmu, hai Yerusalem.
122:3 Hai Yerusalem, yang telah didirikan sebagai kota yang bersambung rapat,
122:4 ke mana suku-suku berziarah, yakni suku-suku TUHAN, untuk bersyukur kepada nama TUHAN sesuai dengan peraturan bagi Israel.
122:5 Sebab di sanalah ditaruh kursi-kursi pengadilan, kursi-kursi milik keluarga raja Daud.
122:6 Berdoalah untuk kesejahteraan Yerusalem: "Biarlah orang-orang yang mencintaimu mendapat sentosa.
122:7 Biarlah kesejahteraan ada di lingkungan tembokmu, dan sentosa di dalam purimu!"
122:8 Oleh karena saudara-saudaraku dan teman-temanku aku hendak mengucapkan: "Semoga kesejahteraan ada di dalammu!"
122:9 Oleh karena rumah TUHAN, Allah kita, aku hendak mencari kebaikan bagimu.
Bacaan II: Roma 13:11-14
13:11 Hal ini harus kamu lakukan, karena kamu
mengetahui keadaan waktu sekarang, yaitu bahwa saatnya telah tiba bagi kamu
untuk bangun dari tidur. Sebab sekarang keselamatan sudah lebih dekat bagi kita
dari pada waktu kita menjadi percaya.
13:12 Hari sudah jauh malam, telah hampir siang. Sebab itu marilah kita menanggalkan perbuatan-perbuatan kegelapan dan mengenakan perlengkapan senjata terang!
13:13 Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati.
13:14 Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginannya.
13:12 Hari sudah jauh malam, telah hampir siang. Sebab itu marilah kita menanggalkan perbuatan-perbuatan kegelapan dan mengenakan perlengkapan senjata terang!
13:13 Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati.
13:14 Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginannya.
Bacaan Injil: Matius 24:36-44
24:36 Tetapi tentang hari dan saat itu tidak
seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak,
hanya Bapa sendiri."
24:37 "Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.
24:38 Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera,
24:39 dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.
24:40 Pada waktu itu kalau ada dua orang di ladang, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan;
24:41 kalau ada dua orang perempuan sedang memutar batu kilangan, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan.
24:42 Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang.
24:43 Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pada waktu mana pada malam hari pencuri akan datang, sudahlah pasti ia berjaga-jaga, dan tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar.
24:44 Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga."
24:37 "Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.
24:38 Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera,
24:39 dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.
24:40 Pada waktu itu kalau ada dua orang di ladang, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan;
24:41 kalau ada dua orang perempuan sedang memutar batu kilangan, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan.
24:42 Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang.
24:43 Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pada waktu mana pada malam hari pencuri akan datang, sudahlah pasti ia berjaga-jaga, dan tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar.
24:44 Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga."