Keluarga harmonis: ada kesatuan Review perjalanan keluarga
Keluarga
harmonis: ada kesatuan
Review
perjalanan keluarga.
Kejadian
2:23-24
“Menjadi satu daging”
Kesatuan keluarga
-ditengah2 perbedaan dan keunikan
a.disatukan
bukan disamakan
tidak disamakan, lain dalam segala hal. Persepsi
dan arah hidup bisa disamakan.
Karena pada hakekatnya beda, maka disatukan.
Bagaimana menumbuhkembangkan perbendaan kea rah kesatuan, contoh Mur dan Baut.
b.adanya
perbedaan untuk saling melengkapi dan saling mengisi.
Kebutuhan mendasar keluarga. Spt mur dan baut.
Ada kebahagian, kepuasan dan kenikmatan yg luar biasa.
c.
pria sbg pemimpin, perempuan sebagai penolong.
Ilustrasi: dlm bangunan ada fondasi ada tembok
dll. Yg diatas ya diatas, dibawah juga dibawah. Tukar posisi, mana mungkin. Itu
posisi yg harus diperankan. Jadi penolong penolong yg pas, pepimpin yg pas.
Masing2 sadar perannya. Kapal ada satu nahkoda. Penolong bukan
perongrong. Disatukan sebagai tubuh kristus.
d.yg
disatukan tidak boleh dipisahkan manusia.
Disatukan oleh Tuhan. Bukan manusia, suami tidak
bisa mengatakan aku yg memilih engkau.
Daging dari dagingku, tulang dari tulangku.
e.kesatuan
yg bersifat kekal.
Disatukan oleh kasih yg kekal, oleh kasih
kristus.
Sadar akan resiko pernikahan. Jangan
dipersepsikan bahwa menikah selalu enak, ada upaya untuk mewujudkan kesatuan.
f.kesatuan
bersifat sacral/suci
tidak boleh ada penganiayaan, dinodai oleh
pengkianatan.
Kdrt, suami, istri.
Kesetiaan harus mewarnai. Ada kesucian dan cinta
kasih.
Tidak boleh dipisahkan.
Tujuan
kesatuan:
1.mampu menjadi persekutuan yg sejati, lihat
efesus 4. Hubungan suami istri menggambarkan hubungan Tuhan dan jemaat.
Hubungan kasih yg kekal. Kesejatian persekutuan.
2.awal damai sejati di bumi.
Damai sejati dimulai di keluarga. Keluarga titik awal perdamaian dunia.
Tujuan bukan untuk diri sendiri, tapi untuk
keluarga besar, untuk gereja, untuk masyarakat, untuk dunia.
3.bukti kehidupan cintakasih yang menyatukan
bukan memisahkan
Dlm keluarga belajar untuk mengampuni, membangun
sruktur cinta yg abadi. Membangun kekuatan yg hebat. Kesatuan mereka menjadi
kekuatan yg hebat. Memuji dan memuliakan tuhan.
Bukan sekedar memenuhi kebutuhan hidup.
Suami-istri yg mau bersatu, wow indah dan hebat effectnya.
Ada gerak maju dlm pengharapan. Meski beda tetap
satu, saling menopang. Sangat teologis. Kurang disadari oleh pasangan2. Ada
pengorbanan, menjadi kita. Bukan lagi aku, kau! Harus ada yg membungkuk. Harus
keduanya membungkuk. Kebahagian yg panjang. Tak kenal cuaca.
Disatukan kristus.
Cuma satu rumah, tapi tidak satu perjuangan.
Diskusi/sharing:
1.Bagaimana menurut saudara upaya penyatuan yg
telah terjadi di dalam keluarga saudara?
2.Menurut saudara apa hambatan dan tantangan
terbesar dalam mewujudkan kesatuan dalam perkawinan?
3.Ceritakan kesuksesan dan kepuasan yg saudara
alami ketika sdh pernah berhasil mewujudkan kesatuan?